Indah Pada Waktunya
Sebuah puisi oleh Alisya Jasmin, mahasiswi Ilmu Ekonomi, FEB 2017. (sumber ilustrasi: google.com)
Impian, khayalan belaka yang absolut
Impian ku, terkadang di anggap remeh dan tak pantas
Di pandang sebelah mata, bagaikan diri tak layak untuk berangan-angan
Tetapi tidak akan di ambil hati
hanya mengibaratkan, seperti butiran sampah yang perlu di bersihkan lalu dibuang
memaksimalkan ikhtiar untuk termanifestasi impian
Memang tidak mudah bahkan memerlukan waktu yang lama
Tapi usaha tidak akan menghianati hasil “kata pepatah”
Menggali potensi diri, mencari kemampuan
Menekuni tanpa ragu dan pantang menyerah
Merealisasikan, agar dapat ku bungkam kan mereka yang pernah mencibir
Kini melek kan matamu dan lihatlah dengan tegak
Dia yang dahulu kau remehkan, menjelma bak pemimpin dihormati khalayak
Dan ingatlah semua akan indah pada waktunya
Ditulis oleh Alisya Jasmin, mahasiswi Ilmu Ekonomi, FEB 2017