Pengumuman Beasiswa Kaltim Diundur, Mahasiswa: Kami Kecewa
Ketidakjelasan Pengumuman Beasiswa Kaltim Tuntas.
- 21 Aug 2021
- Komentar
- 1727 Kali

Sumber Gambar: Istimewa
SKETSA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur kembali membuka program Beasiswa Kaltim Tuntas (BKT) pada tahun ini. Pendaftaran dilakukan secara online dan telah berlangsung sejak 25 Maret hingga 12 Mei 2021 lalu.
Melansir dari TribunKaltim, jumlah pendaftar BKT tercatat sudah ada 12.977 peserta pada kategori Tuntas Dikti, 14.180 peserta kategori Stimulan Dikti, dan 83.420 peserta kategori Stimulan Siswa.
Rencananya, pengumuman hasil seleksi akan diberitahukan melalui dashboard akun setiap peserta di website beasiswa.kaltimprov.go.id pada tanggal 30 Juli 2021. Namun, beberapa hari sebelum pengumuman tersebut, Ketua Badan Pengelola Beasiswa Kaltim Tuntas (BP-BKT) yaitu Suwarno, justru memberikan pernyataan jika pengumuman hasil seleksi akan ditunda sementara waktu. Pemberitahuan tersebut disampaikan melalui laman resmi BKT.
Hal tersebut lantas membuat banyak pihak kecewa, lantaran menunggu lama hasil pengumuman BKT ini. Selain itu, informasi terkait hingga kapan beasiswa ini diundur tidak ada kejelasan yang pasti.
Dihubungi Sketsa, Siti Halimatus Sa'diah atau akrab disapa Imah, mahasiswi Program Studi (Prodi) Pendidikan Matematika, yang merupakan salah satu pendaftar BKT, menyampaikan pendapatnya terkait pengunduran pengumuman beasiswa ini.
"Sebenarnya saya cukup kecewa ya, karena udah nungguin pengumumannya ini cukup lama terus dapat pengumuman kalau diundur. Tapi saya dapat info kalau pengumuman ini diundur karena beberapa pegawainya yang harusnya seleksi berkas sakit terkena Covid-19. Jadi gak bisa dipaksa juga," paparnya melalui WhatsApp pada Rabu (18/8).
Tak hanya kekecewaannya terhadap pengunduran pengumuman beasiswa ini, Imah juga bercerita terkait kesulitannya ketika mendaftar. Saat itu, Kartu Tanda Mahasiswa Elektronik (E-KTM) miliknya belum dapat digunakan. Padahal, salah satu syarat daftar beasiswa tersebut ialah E-KTM.
"Menurut saya, karena berkas yang harus diseleksinya ini sangat banyak sebaiknya pegawai yang ditugaskan itu ditambah lagi, jadi pekerjaannya cepat selesai. Selain itu, pihak pelaksana juga bisa segera menentukan tanggal kapan pengumuman yang lolos beasiswa itu diterbitkan, agar peserta yang ikut tidak jadi bingung dan menunggu terlalu lama tanpa kejelasan," tutur Imah.
Sebagai salah satu pendaftar BKT, Imah berharap sistem kerja yang dilakukan pihak penyelenggara bisa lebih baik dan cepat dalam proses pengumumannya. Selain itu, diharapkan pula kuota penerima Kaltim Tuntas ini diperbanyak, agar banyak mahasiswa yang lolos dan terbantu biaya kuliahnya.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut, Sketsa juga menghubungi salah satu peserta beasiswa program Stimulan yaitu Siagian, Jevandra Vablo Gloria, atau yang akrab disapa Jevan yang merupakan mahasiswa Fakultas Teknik Unmul. Jevan menyebutkan bahwa selama proses pendaftaran dirinya tidak mengalami kendala berarti. Hanya saja karena keadaan masih dalam situasi pandemi, proses pengisian berkas cukup terhalang pembatasan sosial.
Dirinya menjelaskan bahwa proses menunggu hasil pengumuman dari awal pendaftaran hingga pengunduran pengumuman memakan waktu dua hingga tiga bulan, Jevan juga turut menyampaikan pendapatnya terkait pengunduran pengumuman beasiswa.
“Tanggapan saya tentang hal ini pasti agak kecewa ya, karena mahasiswa dibuat menunggu hasil pengumuman tanpa kepastian. Menurut saya jika pengumuman bisa tepat waktu, mungkin ada mahasiswa yang gagal dapat mendaftar ke beasiswa dari lembaga lain,” ucapnya Rabu (18/8) lalu.
“Harapan saya walaupun ada keterlambatan pengumuman, pencairan dana dapat dilakukan lebih cepat setidaknya sebelum pembayaran UKT semester dilakukan,” sambungnya.
Jevan menambahkan bahwa dirinya belum mendapatkan informasi terkait alasan mengapa terjadi pengunduran beasiswa, juga belum adanya informasi terbaru dari pihak penyelenggara hingga saat ini. Sebagai peserta BKT, Jevan menjelaskan agar hal ini dapat menjadi bahan evaluasi oleh pihak pelaksana agar memberi informasi yang jelas terkait beasiswa, utamanya berapa lama waktu yang dibutuhkan bagi peserta untuk menunggu.
“Untuk ke depannya harapan saya penyampaian informasi dapat lebih jelas lagi dan selalu update, kemudian diharapkan tidak ada kendala lagi untuk pencairan beasiswa bagi mahasiswa yang lolos,” pungkasnya. (fzn/jla/str/rst)