Berita Kampus

FEB Tuan Rumah Simposium Nasional

Irwansyah, Wakil Dekan II Bidang Umum dan Keuangan FEB Unmul sekaligus ketua panitia Simposium Nasional Akuntansi (SNA). (Sumber: Hilda Annisa)

avatar
Sketsa Unmul

sketsaunmul@gmail.com


SKETSA - September mendatang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unmul akan kedatangan 800 hingga 1000 akuntan pendidik dari seluruh Indonesia. Kedatangan tersebut dalam rangka mengikuti Simposium Nasional Akuntansi (SNA) XXI 2018. Tahun ini, FEB berkesempatan menjadi tuan rumah untuk menyelenggarakan acara nasional tersebut.

Ditemui Sketsa, Irwansyah Wakil Dekan II Bidang Umum dan Keuangan sekaligus ketua panitia SNA mengatakan, SNA merupakan wadah bergengsi eksklusif untuk mempresentasikan hasil riset terbaik dalam bidang akuntansi para peneliti, pendidik, mahasiswa, dan praktisi dari seluruh Indonesia di bawah naungan Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI).

Agenda yang akan berlangsung pada 5-7 September di lingkungan kampus Unmul ini mengangkat tema "Peran Akuntan Pendidik dengan Semangat Ruhui Rahayu Mewujudkan Pembangunan Ekosistem Indonesia yang Berkelanjutan".

“Nanti kita kegiatannya diskusi ilmiah, paper, dan meng-update ilmu akuntansi terkini,” ujar Irwansyah memaparkan rangkaian kegiatan.

Tidak hanya itu, kegiatan lain yang akan dilaksanakan adalah mengkaji isu. Di antaranya Akuntansi Keuangan dan Pasar Modal (AKPM), Akuntansi dan Keprilakuan (AKMK), Sistem Informasi, Pengauditan dan Etika Profesi (SIPE), Perpajakan (PPJK), Akuntansi(AKSR), Pendidikan Akuntansi (PAK) dan Corporate Governance (CG), Akuntansi Keuangan (ASPAK), Akuntansi Manajemen (ASPAM), Sistem Informasi dan Auditing (ASPSIA), dan Good Governance (ASPGG).

Menjadi acara besar dalam kelas nasional, SNA tentunya membutuhkan jalinan kerja sama yang tentunya melibatkan berbagai pihak. Seperti mahasiswa FEB, dosen, pegawai rektorat, hingga Pemerintah Provinsi (Pemprov), Pemerintah Daerah (Pemda), Pemerintah Kota (Pemkot) dan Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) Kaltim.

“Rencananya SNA ini dibuka nanti sama Menristek Dikti (Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi) Pak Mohamad Nasir, yang juga sebagai keynote speaker. Dan dihadiri juga oleh Wakil Menteri Keuangan, Pak Mardiasmo,” ucapnya.

Ia juga menambahkan, banyak keuntungan yang dapat diperoleh jika mengikuti SNA, khususnya mahasiswa. Antara lain dapat menambah pengalaman menjadi LO, juga sebagai ajang promosi kampus karena menjadi tuan rumah SNA dan membantu mahasiswa untuk menampilkan paper-nya di SNA.

“Target kami mudah-mudahan mahasiswa akuntansi ada yang lolos paper-nya dan pengalaman dua tahun ini, mahasiswa akuntansi selalu ada yang lolos di SNA,” katanya.

Irwansyah mengatakan, persiapan SNA sudah dimulai sejak 2016 silam. Ia bersama beberapa panitia melakukan presentasi di Lampung terkait kesiapan untuk menjadi tuan rumah SNA XXI. Setelah itu, 2017 lalu ia bersama panitia berangkat ke Jember untuk melihat seperti apapersiapan yang harus dilakukan.

“Untuk anggaran ada dari fakultas, dari sponsorship, dan dari IAI,” terangnya saat ditanya terkait sumber dana. (ann/erp/adl)



Kolom Komentar

Share this article