Resensi

Uncharted: Perburuan Harta Karun dan Pengkhianatan

Rekomendasi film genre action adventure karya Sony Pictures Entertainment, Uncharted.

avatar
Sketsa Unmul

sketsaunmul@gmail.com


Sumber Gambar: cineword.co.uk

SKETSA Tidak dapat dipungkiri, waralaba Uncharted sebagai permainan video kerap meraih kesuksesan pada setiap perilisannya. Hal tersebut membuat Sony selaku publisher Uncharted berani untuk membawanya ke layar lebar. Film yang diarahkan oleh Ruben Fleischer ini tayang di bioskop mulai Rabu (16/2) lalu.

Uncharted, salah satu film yang dirilis pada kuarter awal tahun 2022 ini berhasil menarik perhatian dengan karakternya yaitu Nathan Drake yang diperankan Tom Holland serta Victor “Sully” Sullivan yang diperankan Mark Wahlberg. Tom Holland yang dikenal melalui peran utamanya dalam film Spider-Man: No Way Home, sedangkan Mark Wahlberg melalui perannya tahun lalu dalam Infinite. 

Film dengan durasi 116 menit ini diawali dengan perpisahan antara Nathan muda dengan kakak laki-lakinya Sam. Memiliki darah Sir Francis Drake membuat keduanya memiliki jiwa petualang yang kuat. Terpisah dari kakaknya selama bertahun-tahun, Nathan tumbuh menjadi seorang pencopet ulung. Suatu hari, Nathan didatangi Victor “Sully“ Sullivan yang menawarkan misi pencarian harta karun ekspedisi Magellan. 

Dengan alibi ingin menemukan Sam, Sully berhasil meyakinkan Nathan. Pencarian semakin sulit ketika mereka bertemu dengan Chloe Frazer yang merupakan mitra lama dari Sully, lantas mereka memutuskan untuk bekerja sama. Di sisi lain, Santiago Moncada bersama dengan tangan kanannya, Jo Braddock memiliki misi yang sama yaitu mencari harta karun eskpedisi Magellan. 

Ketidakpercayaan akan satu sama lain membuat Nathan, Chloe, dan Sully kesulitan dalam bekerja sama. Bahkan, terungkap bahwa Sully berbohong kepada Nathan mengenai kakaknya Sam yang ternyata telah meninggal. 

Membawakan tema yang sama seperti Indiana Jones, film Uncharted memiliki keistimewaannya tersendiri. Dengan kekonyolan Nathan Drake dan sifat sarkastik Sully membuat petualangan keduanya penuh warna. Walaupun cerita yang dibawakan merupakan fiksional, Uncharted mampu menawarkan unsur sejarah yang cukup akurat kepada penonton. Tentunya dengan action sebagai nilai jual, scoring film Uncharted turut tidak mengecewakan.  

Sisi buruknya, terlalu melekat dengan sosok Peter Parker, Tom Holland dianggap kurang mampu dalam membawakan sesuatu yang berbeda sebagai Nathan Drake. Di sisi lain, tokoh antagonis Santiago Moncada yang diperankan Antonio Banderas kurang mendapat perhatian sehingga cukup terlupakan menjelang konklusi film. 

Bagi penikmat genre action adventure, Uncharted layak untuk dinikmati sebagai pembuka tahun ini. Bahkan, Uncharted nampaknya sudah mempersiapkan sekuelnya melalui dua adegan credit-nya, lho! Pastikan nonton sampai akhir ya! (san/nkh)



Kolom Komentar

Share this article