Puisi

Terima Kasih Sudah Bertahan

Orang lain bisa menghancurkan tanpa belas kasihan Ingatlah, ada Tuhan yang menyelamatkan

avatar
Sketsa Unmul

sketsaunmul@gmail.com


Sumber Gambar : Freepik

Kepada malam kutitipkan cerita ini

Biarkan angin yang menjadi saksi bahwa ada hari di mana aku terjatuh sekali

Dunia menghempas, semesta mencerca

Air mata mengalir tanpa banyak bicara

Satu hal yang terlupa, waktu akan terus berjalan suka tidak suka


Hari ini dunia menjatuhkan bahkan semesta ikut melumpuhkan

Alam pun tertawa seakan hidup adalah sebuah candaan

Keberanian diri seolah hilang termakan cercaan dan hinaan

Sepi dan sendiri menjadi teman keseharian


Rapuh itu manusiawi

Menjadi tangguh itu keharusan

Hidup bukan tentang menjadi pemenang

Tetapi siapa yang mampu berjuang, bangkit menghadapi keadaan


Keadaan bisa saja membanting secara perlahan

Namun percayalah ada Tuhan yang membangkitkan

Orang lain bisa menghancurkan tanpa belas kasihan

Ingatlah, ada Tuhan yang menyelamatkan


Terus berjalan meski langkahmu dihentikan

Tetap bermimpi walau dihantam kenyataan

Sampai semesta berbisik, “Kamu hebat. Terima kasih sudah bertahan.”


Ditulis oleh Siti Rahmi, mahasiswa Prodi Manajemen, FEB 2020.



Kolom Komentar

Share this article