Memori Mesin Waktu
Sebuah puisi karya Afriza Ramadhona Patience, mahasiswa Pendidikan Masyarakat, FKIP 2019.
Sumber Gambar: Istimewa
Mesin waktu memainkan tempo dengan begitu cepat
Sekejap menyadari bahwa sudah lama tak menghabiskan waktu bersama
Isi kepalaku bagai pita kaset yang mengalunkan memori
Perasaan indah dan sedih bercampur menjadi satu
Melihat sudut mata yang membuat teduh di kedai kopi Samarinda kala itu
Tak banyak yang diceritakan namun mampu membuatku lega
Beranjak dari situ deru motor menyapu jalanan tepian
Dingin malam seolah hilang berganti hangatnya peluk
Skenario mendadak terhenti
Hari ini aku merayu semesta lagi
Namun ia bungkam tak bergeming
Membuat pertemuan kita tak lagi sering
Ditulis oleh Afriza Ramadhona Patience, mahasiswa Pendidikan Masyarakat, FKIP 2019.