Puisi
Dia
Ilustrasi (Sumber: themiscellany.org)
Dia, orang yang lengkap fisiknya
Tiada yang kurang padanya
Semuanya dia punya
Tiada cacat yang nampak padanya
Tapi seiring berjalannya masa
Ada yang berbeda dengannya
Ada apa dengan dirinya
Mengapa cacat timbul padanya
Dia tak dapat melihat padahal memiliki mata
Dia punya hati tapi tak dapat merasa
Dia tak dapat mendengar padahal memiliki telinga
Dia punya mulut tapi tak dapat berbicara
Ada apa dengannya, Tuhan?
Ditulis oleh Anissa Dwi Aprilia, mahasiswa Sastra Inggris FIB 2016.