Puisi

Cukuplah Setya Novanto

Ilustrasi (Sumber: Istimewa)

avatar
Sketsa Unmul

sketsaunmul@gmail.com


Bella sayangku…
Bisakah kau lihat apa dibalik badai ini
Kini negaraku telah usang
Di tangan penguasa yang
Bertahtakan kekejian

Penguasa tak sepatutnya
Bersekutu dengan koperasi
Sehingga tak malu menjual Negara sendiri.
selama penguasa menuhankan harta benda
Negara akan selalu jadi tambang emas sang penguasa

Negara harusnya dicintai
Bukan tempat untuk memperkaya diri
Tokoh rakyat harusnya memperkokoh
Bukan menjadi raja yang merajalela.

Tahta tak selalu di atas kepala
Kadang terselip dalam hati
Jika mandat rakyak kau ingkari
Kadang berakhir dalam bui

Dengarkanlah wahai wakil rakyat
Cukuplah Setya Novanto jadi penjahat dramatis
Karna saat ini Negara semakin kritis dan terkikis.
Bella sayangku….

Jangan kau biarkan lagi pendusta yang bertahta.

Ditulis oleh Muhammad Ridduan, mahasiswa Pendidikan Ilmu Komputer, FKIP 2016.



Kolom Komentar

Share this article