Puisi

Bertahan

Puisi bertahan.

avatar
Sketsa Unmul

sketsaunmul@gmail.com


Sumber Gambar: Twitter.

Cercah cahaya tak kunjung kudapati atas tragedi yang terjadi

Orang atas terus gelontorkan aturan, perketat setiap jalanan agar protokol kesehatan terus dijalankan

Rakyat bawah semakin ringkih, dipaksa bersujud pada pemerintah hingga serasa mau muntah

Orang yang bekerja di garda terdepan kian hari, kian lelah, kian banyak yang berguguran. Hingga turunlah #IndonesiaTerserah

Nanti akan kuceritakan pada anak cucuku perihal tragedi ini

Aku teringat pada guyonan waktu ibuku kecil dahulu.

Katanya, 2020 akan terjadi kiamat.


Simalakama, ternyata itu faktual terjadi saat ini

Indonesia, dunia, kehilangan jutaan nyawa akibat pandemi yang tak kunjung usai terjadi

Atau perlukah? Sebagian penduduk bumi musnah dahulu baru 'kamu' pergi?

Lalu saat ini jarak menjadi satu-satunya cara agar dirinya lekas hengkang dari bumi

Agaknya sudah ratusan hari terlewati

Nampaknya mampu bertahan sampai sampai pandemi reda sudah merupakan anugerah yang tak terperikan.


Bertahan, adalah jalan agar bayangan kematian tidak menjadi mengerikan


Ditulis oleh Halimatusya'diyah mahasiswi Sastra Indonesia 2017



Kolom Komentar

Share this article