Berita Kampus

Peringatan Dies Natalis Unmul ke-59, Presiden Resmikan Proyek IsDB

Perayaan Dies Natalis Unmul 2021.

avatar
Sketsa Unmul

sketsaunmul@gmail.com


Sumber Gambar: Istimewa

SKETSA - Memperingati Dies Natalis Unmul ke-59, kampus menggelar agenda Rapat Terbuka Senat hari ini, Senin (27/9). Disiarkan secara daring melalui kanal YouTube Unmul TV, acara dipandu oleh pewara dilanjutkan dengan menyanyikan Indonesia Raya serta Himne Unmul. Ketua Senat Unmul, Irwan Gani membuka kegiatan tersebut. Sambutan demi sambutan mengisi kegiatan siang itu. Rektor Unmul, Masjaya dalam sambutannya juga menyebutkan profil dan pencapaian yang diraih oleh Unmul. 

“Meskipun pemeringkatan versi kementerian tahun 2021 belum diumumkan, tapi dari berbagai institusi pemeringkatan memberikan data yang cukup menggembirakan. Sebagai contoh, pemeringkatan menurut Webometrics menempatkan Unmul pada posisi ke-35,” ucapnya.

Ia juga menambahkan pencapaian lain, seperti posisi Unmul yang menjadi perguruan tinggi Indonesia terbaik dalam bidang riset menurut Scimago Institution Ranking. Hal ini tentu menjadi sebuah kebanggaan tersendiri. Mengingat pencapaian tersebut jadi validasi dalam melangkah menuju visi Unmul, yakni sebagai World Class University

Sambutan dilanjutkan oleh Gubernur Kaltim sekaligus Ketua IKA Unmul, Isran Noor. Dalam sambutannya ia memberi harapan agar program unggulan Unmul dapat membawa kampus hijau ini pada persaingan global.

Rapat terbuka juga dihadiri oleh Presiden Indonesia, Joko Widodo untuk meresmikan secara virtual selesainya gedung dan infrastruktur Proyek Islamic Development Bank (IsDB) yang santer terdengar sejak 2018 lalu dengan nilai sebesar USD 44,631,486.

(baca: https://www.sketsaunmul.co/berita-kampus/wajah-baru-gedung-proyek-isdb-unmul-2021-siap-beroperasi/baca)

“Universitas Mulawarman juga harus berperan memunculkan inisiatif inovatif, menjalin kolaborasi strategis, sehingga mampu berkontribusi lebih besar lagi. Saya gembira pembangunan infrastruktur di Universitas Mulawarman sudah bertambah,” papar presiden.

Ia berharap, kehadiran gedung-gedung hasil pembangunan proyek tersebut membuat mahasiswa lebih nyaman serta dapat memperkuat ekosistem yang kondusif untuk kebutuhan riset dan inovasi.

Selanjutnya, orasi ilmiah disampaikan oleh Rektor Gadjah Mada sekaligus Ketua Majelis Rektor Indonesia, Panut Mulyono. Ia menyinggung soal penjaminan mutu perguruan tinggi menuju reputasi global.

Menuju penutupan, kegiatan diisi oleh berbagai video ucapan baik dari universitas nasional dan internasional. Serta penampilan dari civitas academica Unmul dalam memperingati pertambahan usia Unmul. (rst/len)



Kolom Komentar

Share this article