Parkir Semrawut dan Toilet Tak Ada Air, Ini Kata WD II FKTI
Ruang Laboratorium Praktikum Komputer. (Sumber: Youtube Channel FTIK Unmul)
SKETSA – Dalam berita yang diturunkan Sketsa, pada Senin (18/12), tentang parkiran gedung Laboraturium Pusat Komputer (Puskom) Fakultas Komputer dan Teknologi Informasi (FKTI) yang menganggu dan membahayakan pengguna jalan, akhirnya membuat Wakil Dekan II FKTI Bidang Umum dan Keuangan, Dyna Marisa Khairina angkat bicara.
“Kita masih belum punya gedung sendiri. Jadi, di sini untuk perkuliahan dan dekanat, di sana (Puskom) untuk praktikum,” terangnya.
Oleh sebab keterbatasan gedung, kegiatan perkuliahan terpaksa dilakukan terpisah, tidak hanya di Puskom, tapi juga di Gedung MPK dan gedung IKA. Hal ini dikeluhkan Dyna. Menurutnya, karena gedung tidak satu kompleks, ia jadi susah mengontrol kondisi kelayakan tiap gedung.
Saat ditanya terkait gerakan yang dilakukannya untuk mengatasi masalah parkiran, dikatakannya ia telah menginstruksikan petugas kebersihan di Lab Puskom, “Sudah dua bulan yang lalu saya instruksikan untuk bisa kontrol parkiran," ucapnya.
Fasilitas dan Pegawai Sama Terbatas
Diterangkan Dyna, gedung utama (dekanat) FKTI tidak memiliki petugas keamanan dengan jumlah cukup. Sedangkan Puskom hanya memiliki petugas kebersihan saja, yang tugasnya merangkap petugas keamanan.
Selain masalah keamanan dan parkiran, Dyna mengaku baru tahu masalah toilet yang tidak ada air. Ia baru tahu saat mengonfirmasinya ke staf kebersihan lewat WhatsApp setelah sebelumnya membaca berita di halaman Sketsa.
Saya langsung WA petugas kami, saya tanya sama petugas kebersihan airnya lancar aja kah,” ujarnya.
Hal ini tak ia sangka. Pasalnya, pembaharuan fasilitas di Puskom berupa pengadaan tandon dan pipa telah dilakukan sejak Puskom digunakan untuk Computer Based Test (CBT).
Sementara itu, perkara parkiran dan tidak ada air ini masih menjadi keluhan mahasiswa FKTI.
Muhammad Erwansyahalah, mahasiswa jurusan Ilmu Komputer FKTI 2017 mengeluhkan area parkir kampusnya itu memang sangat terbatas dan keamanan yang jauh dari kata terjamin.
“Terbatas, apalagi kalau lagi banyak yang praktikum. Di sini juga sering kecurian helm. Bagian situ tuh,” ujarnya sambil menunjuk ke arah tikungan jalan Gedung Student Center-FMIPA kepada Sketsa saat ditemui di Puskom, Kamis (14/12) lalu. (rrd/arr/fir/aml)