Berita Kampus

Geliat Pemira di Fakultas Teknik

Senin, 20 November lalu perayaan Pemira dihelat Fakultas Teknik (FT). (Sumber Ilustrasi: kompasiana.com)

avatar
Sketsa Unmul

sketsaunmul@gmail.com


SKETSA – Senin, 20 November perayaan Pemira dihelat Fakultas Teknik (FT). Sebelumnya, serangkaian agenda Pemira telah dijalankan KPPR dimulai sejak sosialisasi pada (10/10) hingga tahapan-tahapan selanjutnya. Pada (15/11) lalu, kampanye terbuka digelar di lapangan utama FT sekitar pukul 11.00 Wita. Ada dua calon yang maju bertarung dalam Pemira FT tahun ini. Mereka adalah Candra Yoga Prastyantok-Epansyah Miharja dan Yoga Pratama Khatulistiwa-Ahmad Irvan Purwazi. Masing-masing berdiri dengan tagline sebagai paslon 1 dan 2.

Candra-Epansyah mengusung Bergerak untuk Mengabdi. Sedangkan Yoga-Irvan dengan Sinergi Perbaikan-nya. Kampanye disaksikan segenap sivitas FT.

Esok harinya (16/11), pertarungan dan adu gagasan dua paslon dalam sesi debat kandidat dipergelarkan. Tema “Urgensi Riset dan Penalaran dalam Menjawab Kebutuhan FT Unmul” dipilih KPPR untuk mengejawantahkan buah gagasan kedua paslon kepada mahasiswa.

Candra-Epansyah dari paslon 1 yang mengusung visi BEM CERDAS (Cermat, Edukatif, Responsif, Dedikasi, Agresif, dan Solidaritas), membawa tiga program unggulan, yakni Engineering Fair—proker riset dan prestasi mahasiswa FT, PROSTEK, yakni pekan olahraga dan seni untuk meningkatkan daya saing mahasiswa, serta Kelas Edukatif yang ber-front pada diskusi dan musyawarah seputar masalah kampus dalam kurun waktu tertentu.

Sementara itu, Yoga-Irvan mengusung visi BEM FT sebagai wadah mensinergiskan gerakan mahasiswa. Paslon ini pun punya tiga program unggulan, yakni Gerakan Teknik Peduli, yang bertujuan menumbuhkan kepedulian mahasiswa FT terhadap lingkungan Samarinda dan Kaltim.

Kemudian ada Aspirasi Mahasiswa Terinspiratif, bertujuan memberikan apresiasi pada mahasiswa yang berkarya di bidang akademik maupun non akademik. Terakhir, Dies Natalis FT 2018 sebagai ajang mempererat silaturahmi peringatan hari jadi FT.

Dalam laporannya, Ketua KPPR Widi Satrio Gumilang menyampaikan perjalanan kegiatan Pemira. Mulai sosialisasi, pendaftaran, verifikasi, pemaparan esai paslon ke Keluarga Besar Mahasiswa Fakultas Teknik (KBMFT) Unmul, kampanye terbuka, hingga debat kandidat, proses pemungutan suara, hingga perhitungan dan penetapan nantinya.

Ketua Badan Legislatif Mahasiswa (BLM) FT I Gede Astika Guna Sanjaya mengapresiasi jalannya Pemira tahun ini. “Pemira FT Unmul merupakan salah satu rangkaian dari agenda bulan demokrasi Fakultas Teknik, dari dinamika dan perjalanannya telah banyak memberikan pencerdasan dalam berdemokrasi bagi mahasiswa,” ucapnya.

Ia mengaku bersyukur atas lancarnya gelaran Pemira tahun ini. Yang mana antusias mahasiswa yang begitu terasa dengan sistem konvensional dibuktikan dengan jumlah pemilih yang meningkat dibanding tahun sebelumnya.

"Kalau dibandingkan dengan fakultas lain, rasio pemilih FT lebih tinggi daripada yang tidak memilih. Sudah lebih 50 persen dari jumlah mahasiswa aktif kami sebanyak 1300. Ini harus terus kita tingkatkan. Saya ucapkan terima kasih kepada mahasiswa teknik dan teman-teman KPPR yang sudah berusaha keras,” imbuhnya.

Senada dengan Jaya, Dekan FT Unmul Muhammad Dahlan Balfas pun menaruh harap bagi nakhoda BEM FT ke depan. “Semoga ada inovasi-inovasi baru dari pemimpin BEM FT Unmul periode 2018 selama memimpin pergerakan mahasiswa,” tandasnya.

Proses perhitungan suara pun telah dilakukan, hasilnya Candra-Epansyah meraih 237 suara, dan Yoga-Irvan unggul dengan 405 suara dengan rincian 28 suara tidak sah dari total 670 suara yang masuk.

Adapun hari ini, Kamis, 23 November telah berlangsung pembacaan Surat Keputusan Komisi Penyelenggara Pemilu Raya Fakultas Teknik (KPPR-FT) Universitas Mulawarman No. 009/Kep/KPPR-FT/XI/2017 Tentang Penetapan Ketua Dan Wakil Ketua Terpilih Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Mulawarman Periode 2018. (dan/aml)



Kolom Komentar

Share this article