Dion-Andy dalam Centang Karya dan Kolaborasi Mahasiswa
Sosok Paslon 02 dalam Pemira BEM KM 2019.
Sumber Gambar: Fernanda Fadhila
SKETSA - Pemungutan suara Pemira BEM KM Unmul tahun ini tetap dilaksanakan dengan sistem E-Voting di posko setiap fakultas. Ada dua calon yang akan berebut kursi Presiden dan Wakil Presiden BEM KM Unmul, salah satunya Paslon Nomor 02 Kardiono Cipta Kanda dan Heryandy Pratama (Dion-Andy).
Ketika di wawancarai awak Sketsa pada sabtu (14/12), Dion-Andy untuk melaju di Pemira BEM KM Unmul mengusung visi sebagai lokomotif pembaharuan karya untuk Indonesia.
Serta menjalaknan beberapa misi yang terhimpun dari kata KARYA yaitu kolaborasi gerakan sebagai wadah eksekusi aspirasi, akselerasi karya kompetitif mahasiswa, responsif dalam pelayanan advokasi mahasiswa, yakin profesional dalam tata kelola organisasi, dan yang terakhir aktif menjalin dan menjaga relasi.
Andy melanjutkan dan memapakan beberapa program kerja unggulannya bersama Dion, yaitu SIAP (Simpul Advokasi Pemilu), USB (Unmul Sharing Bottom Up), Pakar Mulawarman (Program Apresiasi Karya Mulawarman), PUBG (Program Unmul Bangga), terakhir Anime (Aksi menulis & membaca).
Pada saat sesi tanya jawab antar paslon dan penonton debat kandidat, program kerja unggulan paslon 02 ini di pertanyakan karena lebih banyak membawa program kerja yang terdahulu.
Menanggapi hal tersebut Andy menjawab, “Presiden Jokowi saja membutuhkan dua periode untuk melanjutkan menyelesaikan program kerja nya oleh karenanya kita melihat ada nih wadah untuk aspirasi mahasiswa yang ingin dan mampu menyatukan pergerakan universitas mulawarman adalah USB.”
Salah satu strategi dari paslon Dion-Andy adalah mereka mencoba untuk memaksimalkan pemilih yang tengah melaksanakan ujian untuk tetap hadir pada saat waktu pencoblosan. Bahkan untuk mengumpulkan suara Paslon 02 mendatangi secara langsung ke kelas-kelas di beberapa fakultas dan berinteraksi secara langsung dengan mahasiswa lainnya.
Dilansir dari instagram @centangkarya.mulawarman, Dion memiliki beberapa pengalaman dalam berorganisasi, seperti Ketua Umum LD Al-Mizan, kemudian tergabung dalam Badan Kajian Hukum 2016-2017, ia juga tergabung dalam Lingkar Karya Pemuda Inspiratif dari tahun 2017-2019. Dion juga termasuk dalam panitia 9 pembentukan DPM KM Fakultas Hukum Unmul.
Begitu pula dengan Andy, mahasiswa FKTI ini memiliki pengalaman organisasi yang cukup banyak. Di antaranya sebagai Staf Kementerian Sospol BEM KM Unmul, kemudian pernah menjabat sebagai Ketua BEM FKTI Unmul. Andy juga tergabung dalam KAMMI Unmul sejak tahun 2018 hingga sekarang.
Apakah sudah punya pilihan? Jangan lupa besok datang ke TPS di masing-masing fakultas ya! (ann/fer/sut/fir/wil)
Related post
Kolom Komentar
Share this article
