Berita Kampus

Serah Terima dan Pengembalian Mahasiswa KKN Angkatan 47: Tantangan Hingga Capaian Mahasiswa

Serah terima dan pengembalian mahasiswa KKN 47 kepada Rektor Unmul

Sumber Gambar: YouTube P2KPM-LP2M Unmul

SKETSA - Kamis (2/9) kemarin, serah terima dan pengembalian mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) angkatan 47 kepada Rektor Unmul digelar secara seremonial. Kegiatan yang berlangsung virtual ini dihadiri oleh mahasiswa, penyelenggara, serta kepala desa dan kelurahan dari mitra kerja Unmul.

Kegiatan tersebut dibuka dengan penyampaian laporan hasil kegiatan yang disampaikan oleh Ketua Panitia KKN, Kiswanto. Pada kesempatan ini, ia menuturkan terdapat beberapa kendala, terlebih pelaksanaan KKN sempat memasuki waktu Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Kiswanto juga menjelaskan bahwa KKN 47 telah menghasilkan 502 program utama dengan beragam jenis luaran yang dihasilkan. Terhitung sebanyak 90 webinar pengabdian, 30 sertifikat Hak Kekayaan Intelektual (HKI), 67 book chapter buku International Standard Book Number (ISBN), 52 video tutorial, 10 buku ISBN, 199 video profil Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), 502 artikel prosiding ISBN, 305 video profil daerah serta 20 artikel jurnal pengabdian telah diterima pihak panitia.

Dari jumlah yang fantastis tersebut, ia mengapresiasi mahasiswa dan menyatakan bahwa hal tersebut merupakan capaian yang baik. Mengingat bahwa KKN kali ini terfokus pada luaran.

Nantinya akan ada diseminasi KKN yang direncanakan terlaksana pada 7 Oktober mendatang. Meski virtual, Kiswanto berharap agenda ini dapat selesai dalam satu hari dengan memecahnya menjadi 32 kelompok bidang.

Meskipun KKN tahun ini berhasil mengumpulkan beragam luaran, rupanya banyak pula yang tumbang akibat kegiatan yang berlangsung selama pandemi. Banyak mahasiswa terjangkit Covid-19 selama proses pelaksanaan KKN.

“Pada kegiatan KKN kali ini ada beberapa peserta yang terkonfirmasi positif Covid-19, yakni sebanyak 63 mahasiswa dan 7 Dosen Pendamping Lapangan (DPL). Namun, sebagian besar diakibatkan karena klaster keluarga bukan karena kegiatan KKN. Kita (juga) telah kehilangan satu orang dosen pendamping lapangan akibat dari Covid-19,” terang Kiswanto.

Acara dilanjutkan dengan serah terima secara simbolis oleh H.M. Syirajuddin yang merupakan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, mewakili Gubernur Kaltim. Ia menyampaikan selamat atas selesainya tugas pengabdian yang diselenggarakan Unmul.

Rektor Unmul, Masjaya, juga turut berbangga atas pelaksanaan KKN 47 ini, “Terima kasih atas jasa dan kepedulian Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur serta mitra Unmul," ujarnya.

Kegiatan yang berlangsung singkat tersebut ditutup dengan penayangan video profil terbaik, serta pesan dan kesan pihak kelurahan, desa, dan UMKM. Terima kasih atas pengabdian kalian! (ffs/rst/fzn)



Kolom Komentar

Share this article