Berita Kampus

Pimpin BEM FK Unmul, Affan Aswin dan I Nyoman Bagus Siap Tingkatkan Produktivitas Mahasiswa

KPPR FK tetapkan Paslon Affan Aswin dan I Nyoman Bagus Putra Wiryawan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur BEM FK Unmul periode 2022.

avatar
Sketsa Unmul

sketsaunmul@gmail.com


Sumber Gambar: Dokumen Pribadi

SKETSA – Pemilihan Umum Raya (Pemira) FK telah usai. Minggu, 21 November 2021 Pukul 20.41 WITA, Komisi Penyelanggara Pemilihan Umum Raya (KPPR) FK menetapkan Paslon Affan Aswin dan I Nyoman Bagus Putra Wiryawan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur BEM FK Unmul periode 2022. 

Melalui Instagram, diketahui Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) FK membuka pendaftaran mulai tanggal 11 sampai 29 Oktober 2021. Kala itu, terdapat satu Paslon yang mendaftar, yaitu Affan Aswin dan I Nyoman Bagus Putra Wiryawan, keduanya merupakan mahasiswa dari Prodi Kedokteran 2019.

Dikarenakan hanya ada satu kandidat Paslon yang memenuhi persyaratan dan lolos verifikasi, maka KPPR FK menyelenggarakan Bedah Gagasan dilanjutkan dengan waktu masa pengajuan keberatan.

Di sisi lain problematika aklamasi ini terus hadir di tengah perayaan demokrasi fakultas yang mencetak dokter-dokter muda di Kaltim ini. Ketua DPM FK, Chaesarianus Paul Christian Soge, memberi keterangan mengenai hal tersebut, Sabtu (11/12).

“Jadi sebelum-sebelumnya Gubem (Gubernur BEM) dan Wagubem (Wakil Gubernur BEM) FK itu selalu dipilih secara aklamasi, mungkin aklamasi ini sudah terjadi selama 2 atau 3 tahun. Ini memang menjadi problematika yang serius di lingkungan FK, bahkan tahun ini pun masalah tersebut masih terus berlanjut. Sebenarnya kalau saya telusuri secara lebih lanjut, seharusnya ada dua Paslon yang mendaftar, hanya saja satu Paslon yang lain kesusahan dalam mencari wakil."

Melalui proses aklamasi itu, akhrinya Paslon Affan Aswin dan I Nyoman Bagus Putra Wiryawan resmi ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur BEM FK Unmul periode 2022. 

Dihubungi Sketsa via WhatsApp pada Kamis (9/12), Affan Aswin selaku Gubernur BEM FK Unmul tahun ini, mengatakan tidak ada kendala berarti terhadap jalannya Pemira FK hingga ditetapkannya ia sebagai Gubernur BEM FK.

“Alhamdulillah semua proses Pemira berjalan dengan baik dan harapan kami kedepannya tentunya sesuai dengan slogan kami yaitu #KerjaProduktif. Kami akan selalu tetap fokus mewujudkan visi kami yaitu meningkatkan produktivitas Keluarga Mahasiswa FK Unmul."

Affan tak menyangkal perlunya evaluasi tahun kemarin, ia juga berharap dapat memimpin BEM FK dan meningkatkan kinerja melalui program kerja yang telah dicanangkan.

“Untuk di FK sendiri masih banyak hal yang perlu ditingkatkan, salah satunya adalah masih kurangnya sumber daya mahasiswa yang berdaya saing. Oleh karena itu, kami membuat sebuah proker bernama Mentoring Class sebagai bentuk kaderisasi untuk meningkatkan daya saing kader FK Unmul."

Tak hanya program kerja Mentoring Class, kedua pasangan ini mempunyai 11 program kerja unggulan yang dapat dilihat melalui laman Instagram @kerjaproduktif.2021. Program kerja unggulan lain di antaranya ialah History Book dan Sosok Inspirasi. 

“Kami juga memiliki proker unggulan bernama History Book yang bertujuan untuk menghargai jasa-jasa kader BEM FK Unmul dahulu dengan membuat buku tentang perjalanan BEM FK Unmul dari sejak berdiri sampai sekarang. Selain itu, kami juga memiliki proker unggulan bernama Sosok Inspirasi yaitu kegiatan sharing bersama sosok-sosok inspirasi di Live Instagram @bem.fkunmul.” (cal/rst)





Kolom Komentar

Share this article