Berita Kampus

FK Unmul Bersiap Buka Tiga Prodi Baru

Fakultas Kedokteran Unmul rencanakan buka tiga Prodi baru.

Sumber Gambar: Kaltimtoday.co

SKETSA - Sebelumnya, pada Minggu, 17 April 2022 lalu, beredar kabar Rapat Senat bersama dengan pejabat Fakultas Kedokteran lainnya. Diketahui, pertemuan itu ihwal wacana pembukaan tiga  program studi (Prodi) baru yang akan dibuka pada FK Unmul. 

Sketsa mewawancarai Siti Khotimah selaku Wakil Dekan (WD) 1 FK, pada Jumat (13/5). Tiga Prodi baru yang direncanakan itu di antaranya Prodi Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi (biasa dikenal dengan Spesialis Paru-paru), S-1 Keperawatan, yang saat ini masih berstatus D-3 Keperawatan, dan Profesi Ners. Ketiganya saat ini sedang dalam pengajuan proposal dokumen. 

Dalam pengajuannya, ungkap Siti, hanya terdapat dua dokumen. Itu lantaran dokumen Profesi Ners dan S-1 Keperawatan tergabung menjadi satu dokumen proposal, dan dokumen lain untuk pengajuan Spesialis Kedokteran Paru. 

Kesiapan itu, mengacu pada Rencana Strategis (Renstra) FK. Selain kabar baik itu, hal tersebut selaras dengan diraihnya akreditasi Prodi Profesi yang telah berpredikat A 2019 lalu. Selain persoalan akreditasi, kebutuhan lapangan kerja turut melatarbelakangi pengembangan Prodi yang dilakukan FK. Siti menilai kebutuhan lapangan kerja terkait spesialis, khususnya Spesialis Paru-paru masih sangat kurang di Indonesia.

"Itu datanya sudah kita sampaikan semua di dalam proposal pengajuan pembukaan Prodi, diajukan juga ke senat, ya, untuk mendapatkan masukan, asesmen, maupun rekomendasi."

Selagi menunggu rekomendasi Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI), FK Unmul tentu telah mempersiapkan terkait pembelajaran bagi Prodi baru nantinya. Berbeda dengan pendidikan akademik seperti S-1 atau D-3, program spesialis dan profesi nantinya akan bertempat di rumah sakit yang telah bekerja sama dengan Unmul. 

Sementara untuk S-1 Keperawatan, direncanakan menggunakan gedung yang berlokasi di Jalan Anggur, tepatnya yang sampai kini ditempati oleh mahasiswa D-3 Keperawatan. Tak sampai di situ, tenaga pengajar pun telah dipersiapkan. 

"Sudah ada panduan (kurikulum) di tingkat nasional, tinggal kita ikut panduan itu dan menambah keunggulan kita terkait dengan tropical medicine," jelas Siti di ruangannya.

Meski belum terdapat informasi secara resmi, Siti mengaku sosialisasi akan dilakukan ketika segala prosedur telah dipenuhi.

Presiden BEM Fakultas Kedokteran, Affan Aswin turut berbangga mendengar kabar pembukaan Prodi baru tersebut. Baginya itu sebagai perkembangan yang pesat bagi Unmul.

"Semoga ke depannya Unmul dapat membuka Prodi spesialis lainnya," tulisnya melalui WhatsAppp pada Selasa (10/5) lalu. (ahn/cal/fza/vyn)



Kolom Komentar

Share this article