Press Release

IYCF Bali 2018: Rembuk Pemuda Nasional, Membangun Indonesia Melalui Kolaborasi dan Kontribusi

Dua mahasiswa Unmul terpilih sebagai delegasi Indonesian Youth Collaboration Forum (IYCF) 2018. (Sumber foto: istimewa)

avatar
Sketsa Unmul

sketsaunmul@gmail.com


Indonesian Youth Collaboration Forum (IYCF) 2018 merupakan sebuah wadah kolaborasi pemuda Indonesia yang diinisiasi oleh KOMA Youth Collaboration untuk menampung aspirasi pemuda dari 34 provinsi di Indonesia. IYCF 2018 hadir sebagai transformasi ruang aspirasi yang menghubungkan pemuda dengan pemerintah melalui proses analisis yang kuat serta data yang akurat.

Aspirasi yang selama ini hanya disalurkan secara konvensional (tanpa data dan proses analisis) di media sosial dan aksi unjuk rasa di jalan seringkali tak berujung pada solusi yang tepat. Pemuda Indonesia yang saat ini sangat lekat dengan perangkat teknologi informasi sudah saatnya untuk menyampaikan aspirasi melalui wadah yang terintegarasi dengan proses analisis dan data yang akurat. 

IYCF 2018 mengusung tema “Rembuk Pemuda Nasional, Membangun Indonesia Melalui Kolaborasi dan Kontribusi”. Pemuda dari 34 provinsi di Indonesia akan berembuk untuk menganalisis kebijakan pemerintah dengan 10 isu utama yang berasal dari 10 prioritas pembangunan nasional yang tertuang dalam Rencana Kerja Pemerintah tahun 2018. Isu utama tersebut meliputi: (1) Pendidikan, (2) Kesehatan, (3) Pembangunan Perumahan dan Permukiman, (4) Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata, (5) Ketahanan Energi, (6) Ketahanan Pangan, (7) Penanggulangan Kemiskinan, (8) Infrastruktur, Konektivitas, dan Kemaritiman, (9) Pembangunan Wilayah, (10) Politik, Hukum, Pertahanan dan Keamanan.

Luaran yang dihasilkan dari proses analisis kebijakan yang dilakukan berupa rekomendasi pengembangan kebijakan yang mewakili setiap isu utama. Rekomendasi tersebut nantinya akan langsung diteruskan ke pemerintah untuk dijadikan bahan pertimbangan dalam proses pengembangan kebijakan. 

IYCF juga bekerjasama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Pemerintah Provinsi Bali, Unicef Indonesia, kitabisa.com, XL Future Leader dan Japfa Indonesia.

Skema Seleksi Delegasi IYCF: 

1. Tahap 1 : Biodata & Esai 

a. Biodata berisi identitas pribadi, prestasi dan kontribusi yang telah dilakukan. 

b. Esai terdiri atas 2 topik yakni rekomendasi kebijakan dan rencana aksi (maksimal 1 halaman) 

2. Tahap 2 : Video Challenge Social Media (1 minutes) 

Calon Delegasi wajib membuat video singkat berdurasi satu menit yang menjelaskan tentang rencana aksi. 

3. Tahap 3 : Interview 

4. Pengumuman Akhir 

5. Konfirmasi Kehadiran & Persiapan Keberangkatan 

170 delegasi dari 34 provinsi Dewan Perwakilan Pemuda Nasional terpilih. Lima perwakilan dari Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dan dua di antaranya mahasiswa aktif Unmul. Ialah Mita Sari (jurusan Peternakan Fakultas Pertanian) dengan membawa isu ketahanan pangan, yaitu tentang peternakan di Kalimantan Timur. Dengan rekannya Olli Chandra (jurusan Teknik Informatika FKTI) membawa isu seputar politik dan hukum mengenai pencerdasan Pemilu. 

Kegiatan Indonesian Youth Collaboration Forum ini di laksanakan di Shunda Hotel Denpasar Utara, Bali pada tanggal 23-25 Februari 2018 dan dibuka secara resmi oleh Kemenpora Bali.

Kegiatan Indonesian Youth Collaboration Forum 2018

1. Forum Millenial

Forum Millenial merupakan forum diskusi yang membahas tema “Kontribusi Pemuda dalam Pembangunan Nasional”. Pertemuan ini menghadirkan tokoh inspiratif untuk berbagi cerita dan pengalaman mereka dalam perjalanan memberikan kontibusi bagi bangsa dan negara. Peserta Forum Millenial yang merupakan 170 delegasi perwakilan provinsi masing-masing dapat mengajukan pertanyaan yang akan dijawab langsung oleh tokoh inspiratif.

2. Sarasehan Wakil Rakyat

Sarasehan Wakil Rakyat merupakan pertemuan antara delegasi dan wakil rakyat dengan pembicara utama yakni tokoh dari unsur legislatif dan eksekutif. Pertemuan ini dimaksudkan untuk membahas arah kebijakan pembangunan nasional dan letak peran pemuda untuk aktif berkontribusi terhadap 10 isu utama di daerah perwakilan masing-masing delegasi.

3. Pengukuhan Dewan Perwakilan Pemuda Nasional

Pengukuhan Dewan Perwakilan Pemuda Nasional merupakan agenda penobatan 170 delegasi provinsi masing-masing sebagai anggota Dewan Perwakilan Pemuda Nasional Angkatan I Tahun 2018. Program Pengukuhan juga akan ditandai dengan Penandatanganan Pakta Integritas sebagai komitmen delegasi untuk bersedia melaksanakan Aksi Pemuda Nasional di daerah perwakilan masing-masing.

4. Sidang Fraksi

Sidang Fraksi merupakan pertemuan Dewan Perwakilan Pemuda Nasional dari 34 provinsi untuk mediskusikan 10 isu utama. Setiap isu utama akan dibahas oleh masing-masing 17 Dewan Perwakilan Pemuda Nasional dalam ruang Fraksi. Selama sidang fraksi, pertemuan akan dipimpin oleh dewan pimpinan fraksi yang akan memastikan alur pembuatan rekomendasi fraksi berjalan dengan baik dan menghasilkan rekomendasi yang berisi dan dijadikan acuan untuk pembuatan rencana aksi pemuda nasional di sidang majelis.

5. Sidang Majelis

Sidang Majelis merupakan pertemuan 170 Dewan Perwakilan Pemuda Nasional dari 34 provinsi untuk mediskusikan 10 isu utama. Pertemuan ini diharapkan dapat menghasikan Rekomendasi & Rencana Aksi Pemuda Nasional yang menunjukkan pernyataan posisi pemuda terhadap masing-masing isu utama. Selama majelis, pertemuan akan dipimpin oleh dewan pimpinan majelis yang akan memastikan alur pembuatan rekomendasi dan rencana aksi pemuda nasional berjalan dengan baik. Agenda terakhir dari Sidang Majelis adalah pemilihan Ketua Dewan Perwakilan Regional masing-masing regional.

6. Pembacaan Deklarasi IYCF 2018

Pembacaan Deklarasi IYCF 2018 merupakan pembacaan hasil sidang majelis yang terdiri dari Rekomendasi Kebijakan dan Rencana Aksi Pemuda Nasional.

7. Penyerahan Rekomendasi IYCF 2018

Rekomendasi IYCF 2018 akan diserahkan kepada pemerintah untuk ditindaklanjuti dalam bentuk kebijakan.

8. Malam Apresiasi Budaya & Penganugerahan Pemenang

Kegiatan ini adalah penutup rangkaian kegiatan IYCF 2018 yang berisi penampilan budaya dari beberapa daerah Indonesia serta penganugerahan pemenang delegasi terbaik rekomendasi yang berisi dan dijadikan acuan untuk pembuatan rencana aksi pemuda nasional di sidang majelis.

9. Buku kumpulan esai semua peserta ber-ISBN


Setelah kegiatan IYCF 2018 ini kami semua sudah berkomitmen untuk merealisasikan Proyek Aksi Pemuda Nasional di Kaltim. Rekomendasi kebijakan, aspirasi pemuda Indonesia di IYCF 2018 juga akan dituangkan dalam bentuk deklarasi pemuda nasional dan rencana aksi pemuda. Rencana aksi tersebut merupakan bentuk kontribusi nyata yang akan dilakukan pemuda Indonesia untuk menopang proses pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah. 

Kami juga kebetulan sudah bertemu dengan Dr. Ir. Hetifah Sjaifudian, MPP (Komisi 2 DPR RI) saat berada di Bali dan telah melakukan pembicaraan mengenai proyek aksi yang akan kami laksanakan di Kaltim.


Ditulis oleh Mita Sari, salah satu delegasi Indonesian Youth Collaboration Forum (IYCF) 2018



Kolom Komentar

Share this article