Mahasiswa Teknik Lingkungan Unmul Pasarkan Alat Makan Ramah Lingkungan

Mahasiswa Teknik Lingkungan Unmul Pasarkan Alat Makan Ramah Lingkungan

Sumber gambar: A'yun

SKETSA - Memasuki tahun 2019, warga Samarinda seakan antusias dengan produk-produk yang ramah lingkungan. Hal ini dipicu oleh munculnya Peraturan Walikota (Perwali) Samarinda Nomor 1 tahun 2019 tentang  Pengurangan Penggunaan Plastik. Tidak mau ketinggalan kesempatan, sekumpulan Mahasiswa Teknik Lingkungan yang menamai tim mereka Echon secara kreatif mencoba memasarkan alat makan ramah lingkungan yang berbahan dasar serat gandum.

Satu set alat makan organik yang mereka namai Epoon ini terdiri dari tiga item yakni, sendok, garpu dan sepasang sumpit. Firmansyah, Ketua Tim Echon menuturkan bahwa tujuan menjual Epoon bukanlah keuntungan, melainkan untuk menyadarkan masyarkat akan bahaya sampah plastik.

“Sekarang kan masih marak tuh penggunaan alat makan plastik, nah itu yang mau kita kurangi sih sebenernya. Sekarang kan orang kalau pakai sendok plastik kan mikirnya, ‘yaelah satu sendok doang, dibuang juga nggak masalah,’ bayangkan kalau sepuluh juta orang yang mikir kaya gitu, berarti ada sepuluh juta sendok plastik yang terbuang setiap harinya,” terang Firmansyah.

Satu set Epoon dipatok harga 25.000 Rupiah. Selain harganya terjangkau dan ramah lingkungan, produk ini juga diklaim sangat portabel dan lebih higienis.

“Kalau ini sih, menurut kami lebih enak dibawa ke mana-mana, soalnya kalau kita bawa sendok-sendok stainless steel itu kan biasanya enggak ada tempatnya tuh, bisa tercecer ke mana-mana. Lebih higienis juga, karena ini punya sendiri, kalau di warung kita kan enggak tahu bersih atau enggak. Pernah saya itu ke tempat makan, nyucinya itu cuma dicelup aja, enggak pake sabun. Kadang kaya gitu,” tutur Dita, Divisi Pemasaran Echon.

Walaupun mengaku tidak ada target menjual berapa set, Dita mengatakan bahwa produk mereka sering sold-out.

“Proses penjualannya lewat sosial media, terutama Instagram, karena itu lagi naik daun, terus semua orang sekarang kayanya pasti punya instagram. Sebenarnya mau buat di medsos lain juga, cuma di Instagram saja kita sudah sering sold-out. Sebelumnya orang banyak enggak tahu, setelah kita promosikan dan kita jelaskan kegunaanya juga manfaatnya untuk lingkungan jadi banyak yang ingin beli gitu. Sekarang kan marak juga pengurangan penggunaan kantong plastik gitu. Pokoknya sekarang barang-barang yang ramah lingkungan itu lagi nge-trend gitu. Alhamdulilah produk kami jadi cepat habisnya. Jadi, kita sering buka orderan terus,” bebernya.

Bagi kalian yang tertarik, jangan khawatir, Epoon diklaim sama kuatnya dengan sendok berbahan dasar plastik. Produk Epoon dapat kalian temui di Instagram mereka, @epoon.samarinda. (bip/yun/fer/els)