Event

Kaki di Kepala dan Kepala di Kaki untuk Unmul

Puncak Festival Tari Borneo

avatar
Sketsa Unmul

sketsaunmul@gmail.com


SKETSA - Kamis (22/9) malam tadi, puncak acara Festival Tari Borneo keenam digelar sekaligus menutup rangkaian acara. Tidak kalah seru dengan malam-malam sebelumnya, penonton yang sebagian besar merupakan mahasiswa telah memadati ruangan satu jam sebelum acara. Sebagiannya bahkan sampai tidak kebagian tempat duduk.

Kemeriahan malam tadi juga dihadiri oleh beberapa petinggi universitas peserta FTB. Salah satunya rektor Universiti Teknologi MARA, Sarawak yang berkesempatan memberi cendera mata kepada Encik Akhmad Syaifuddin selaku Wakil Rektor bidang kemahasiswaan dan alumni Unmul.

Acara dimulai sekitar pukul 20.44 di GOR 27 September. Setelah menyanyikan lagu Indonesia Raya, nyanyian lagu daerah dilantunkan oleh paduan suara S1 Pemerintahan Integratif Negeri (PIN). Dalam acara tersebut, diwakili oleh Encik, diumumkan pula tuan rumah untuk gelaran FTB 2018 mendatang. University Putra Malaysia Bintulu, Sarawak keluar menjadi tuan rumah berdasarkan hasil diskusi bersama perwakilan setiap peserta.

Tidak hanya sebagai ajang penyambung silaturahmi, para peserta juga memperebutkan sebuah piala bergilir. Ada empat kategori yang dilombakan, yaitu kategori musik terbaik, busana, koreografi terbaik, dan tarian terbaik. Kontingen Unmul berhasil meraih juara pertama pada semua kategori dan keluar sebagai juara umum.

"Saya tidak menyangka, tapi pastinya sangat bangga dan terharu," ucap Rano Tri Julianto, pelatih dan penata tari kontingen Unmul. Ia mengatakan, kemenangan tersebut merupakan bonus dari hasil kerja keras dan pengorbanan tim. Terlebih, Unmul sebagai tuan rumah.

Pria yang sudah empat kali terlibat dalam FTB itu mengungkapkan, suguhan yang diberikan peserta lain selalu berbeda setiap pergelaran. "Semuanya ingin menampilkan yang terbaik dan sangat total dalam berkarya," ucapnya.

Tetapi, yang namanya upaya tak mengkhianati hasil. Tim Unmul telah memberikan suguhan terbaiknya. "Seakan kaki di kepala, kepala di kaki untuk bisa memberikan suguhan yang baik," pungkasnya. (bru/e2)



Kolom Komentar

Share this article