SKETSA - Gedung Auditorium Universitas Mulawarman pada Senin (12/2) lalu tampak lebih ramai. Beberapa pejabat kampus terlihat berdatangan memasuki gedung. Nuansa merah dominan menghiasi, serta jajaran kursi yang tersusun rapi. Alunan lagu dibawakan sembari menungggu mulainya jalan acara.
Hari itu dilaksanakan peresmian aplikasi Unmul Mobile yang diprakarsai Unmul dengan salah satu operator telekomunikasi selular, Telkomsel.
Acara dibuka dengan pembawaan tarian oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni Fakuktas Ekonomi dan Bisnis. Dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hyme Unmul. Kemudian pembacaan doa yang dipimpin oleh Fauzi Cahyama Ramadhan dari Pusat Studi Mahasiswa (Pusdima) Unmul.
Sambutan pertama oleh Rizaldo Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM) Unmul. Setelah itu dilanjutkan oleh Mulya Budiman selaku General Manager Sales Telkomsel Region Kalimantan.
Kemudian di tengah acara ditayangkan video profil Unmul dan Telkomsel. Setelahnya dilanjutkan kembali dengan sambutan oleh Meiliana selaku Ketua Harian Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Unmul. Dan sambutan terakhir dibawakan oleh Rektor Unmul, Masjaya.
Tiba dipuncak acara yakni peresmian aplikasi Unmul Mobile. Secara bersamaan Rektor, Ketua Harian IKA Unmul, Presiden BEM KM dan perwakilan dari pihak Telkomsel bersama naik ke atas panggung. Terdapat meja dengan lampu sirine di atas meja tersebut. Dengan menghitung mundur, lampu sirine ditekan bersama dan sekaligus menandai bahwa Unmul Mobile telah diresmikan.
Beberapa bulan sebelum peresmian dilakukan, terdapat sayembara logo yang diperuntukkan bagi para mahasiswa Unmul untuk aplikasi ini.
Pemenang sayembara tersebut jatuh kepada Iin Muthmainnah dari Fakultas Kesehatan Masyarakat.
“Alhamdulliah, awalnya tidak menyangka ya. Ini sebenarnya iseng-iseng berhadiah,” ucapnya.
Berawal dari informasi lomba di spanduk depan Gedung Rektorat, Iin mencoba mengikuti perlombaan logo tersebut. Ia merasa bangga dan diapresiasi atas kemenangannya ini. Karena karyanya bisa dipakai untuk aplikasi yang nantinya akan digunakan oleh seluruh civitas academica.
Dalam desain logonya ada enam komponen, ia mencoba menjelaskan satu persatu. Pertama daun, menggambarkan fleksibel karena dapat beradaptasi dengan alam sekitar. Hubungannya dengan Unmul Mobile adalah memuat informasi berita secara faktual, yang ada di lingkungan Unmul.
Lalu ada gadget, mengambarkan simbol mobilitas. Gadget merupakan sebuah fitur berteknologi tinggi yang dapat diandalkan keberadaannya, untuk memenuhi kebutuhan manusia di era digital saat ini. Dengan adanya aplikasi ini, diharapkan mahasiswa dan civitas academica bisa menemukan informasi terkini secara praktis dan mudah.
Ketiga ukiran dayak. Karena termasuk budaya lokal Kalimantan, Iin khawatir apabila budaya-budaya di Kalimantan tidak diangkat. Nantinya budaya lokal ini akan tergerus oleh jaman. Apalagi Unmul sebagai institusi pendidikan terdepan yang ada di Kalimantan.
Keempat yaitu signal, penyebar luasan informasi yang dapat diakses di mana saja. Selain itu, pemilihan warna kuning menyala. Karena warna tersebut merupakan salah satu warna panji dari Universitas Mulawarman.
Tak hanya itu, warna hijau menjadi simbol pembaharuan, tumbuhan, dan kreatifitas.
“Harapannya teman-teman mahasiswa, bisa meng-install aplikasi ini. Karena aplikasi ini sangat informatif sekali,” tutur Iin.
Harapan besar juga datang dari Mulya Budiman selaku General Manager Telkomsel. Ia berharap agar ini dapat mendatangkan manfaat, "Aplikasi ini bisa digunakan ke arah yang positif, dan mahasiswa bisa masif menggunakan produk Telkomsel,” pungkasnya.
Bukan tanpa alasan, Telkomsel merupakan satu-satunya perusahaan telekomunikasi yang masih milik negara. Tak menutup kemungkinan akan ada kerja sama lainnya yang akan terjalin.
“Untuk aplikasi ini pertama yang bekerja sama dengan universitas untuk wilayah Kalimantan,” terangnya. (nhh/erp/mpr/adl)
