Berita Kampus

Menyongsong IKN, FISIP Unmul Buka Dua Program Magister

Magister Ilmu Pemerintahan akan dibuka di Unmul.

avatar
Sketsa Unmul

sketsaunmul@gmail.com


Sumber Gambar: Khansa/Sketsa

SKETSA - FISIP Unmul tengah berencana membuka program magister untuk Prodi Ilmu Pemerintahan. Pembukaan Prodi ini dalam rangka mempersiapkan sumber daya manusia di Kaltim dalam rangka menyambut IKN.

Kabar tersebut dibenarkan oleh Ketua Program Studi Ilmu Pemerintahan, Iman Surya. Ditemui Sketsa pada Kamis (25/8), dirinya menyebut pembukaan Magister Ilmu Pemerintahan (MIP) tak hanya diharapkan oleh dosen atau pengajar di Ilmu Pemerintahan FISIP Unmul, tetapi juga dari masyarakat.

MIP diketahui mempertimbangkan kebutuhan sarjana Ilmu Pemerintahan untuk melanjutkan pendidikan dengan keilmuan yang linear. Mengingat hanya ada satu program MIP di pulau Kalimantan, hal tersebut kian meyakinkan tujuan dibentuknya program magister. Ungkap Iman, ini sebagai salah satu upaya memajukan pendidikan di Kaltim, khususnya Ilmu Pemerintahan. 

“Karena sangat sedikit atau masih jarang Magister Ilmu Pemerintahan. Kalau di Kalimantan itu hanya di Banjarmasin di Unlam (Universitas Lambung Mangkurat), sementara banyak alumni-alumni, terutama dari kelas IPDN, kelas kedinasan yang mengharapkan adanya magister yang linier dengan ilmu mereka."

Terkait prosesnya, Wakil Dekan Bidang Akademik FISIP Unmul, I Ketut Gunawan mengungkap bahwa saat ini telah sampai pada pengiriman surat ke Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) guna menilik kelengkapan fasilitas, seperti gedung kuliah dan ruang dosen. 

“Hari ini atau besok dikirim ke sana, (menunggu) dua-tiga minggu, habis itu dikirim lagi ke sini hasilnya. Mungkin ada revisi keperluan atau (yang lain-lain),  ya nggak tau kami. Kalau sudah oke dari LLDIKTI, katanya mungkin ya (setelahnya) tidak terlalu sulit, cuman ya enggak tau juga ya. Nah, terakhir itu ke BAN-PT,” paparnya ketika ditemui Sketsa pada Selasa (30/8). 

Lebih lanjut, dirinya berharap program MIP dapat dirampungkan tahun depan dengan membuka kelas reguler. Hal ini agar mahasiswa yang ingin mengambil S-2 dapat mendaftar beasiswa. MIP yang digadang-gadang akan memiliki mata kuliah unggulan, seperti politik dan kebijakan sumber daya manusia, terkait Kaltim dan tata kelola IKN ini direncanakan berdurasi tiga semester masa studi.

Ketut menambahkan, saat ini FISIP sedang mempersiapkan Magister Pembangunan Sosial yang masih dalam proses pembukaan. Saat ini prosesnya telah sampai di Komisi Pendidikan. Ia menjelaskan adanya upaya membuka dua magister baru di FISIP ini ialah untuk memenuhi syarat dibukanya program Doktor Ilmu Sosial di FISIP Unmul.

Dukungan juga hadir dari kalangan mahasiswa. Muhammad Fadli Akbar selaku Ketua Umum Himpunan Ilmu Pemerintahan (HIMIP), melihat hal ini sebagai kabar baik, apalagi bila jika terealisasi cepat dan maksimal.

“Kami sangat mendukung program atau wacana yang sedang diusahakan ini karena melihat mahasiswa ilmu pemerintahan sekarang, khususnya lulusan S1 Ilmu Pemerintahan itu jarang sekali kita temukan adanya program pasca sarjana yang berkaitan tentang ilmu pemerintahan yang ada di Kalimantan,” jelas Fadli pada Kamis (1/9).

Ia berharap dengan dibukanya program magister ini, dapat mempermudah masyarakat, khususnya mahasiswa Ilmu Pemerintahan guna melanjutkan pendidikan tanpa harus pergi ke luar pulau Kalimantan.  (lav/kya/khn) 



Kolom Komentar

Share this article